Kondisi kesehatan sangat dipengaruhi oleh makanan yang
dikonsumsi. Makanan sehat bisa memperpanjang usia, sedangkan makanan yang tidak
sehat justru mengundang penyakit di kemudian hari.
Dilansir dari NY Times, temuan peneliti di Amerika Serikat
mencatat lebih dari 5.000 makanan dalam pola makan orang-orang di negara itu.
Daftar makanan tersebut disusun berdasarkan dampaknya terhadap kesehatan dan
lingkungan.
"Kami menggunakan hasil penelitian untuk
menginformasikan pola makan yang realistis dan layak," demikian bunyi
keterangan para peneliti.
"Kami menemukan, langkah kecil mengganti makanan bisa
mencapai manfaat nutrisi yang baik dan mengurangi dampaknya terhadap
lingkungan."
Dalam daftar itu, ada banyak makanan per porsi yang mampu
mengurangi umur manusia antara 74-80 menit. Minuman manis, hot dog, burger, dan
sandwich termasuk ke dalam makanan yang bisa memperpendek usia seseorang.
Sementara itu, buah-buahan, sayuran, sereal, dan biji-bijian yang dimasak
memberi manfaat umur panjang.
Secara spesifik peneliti mengungkap konsumsi satu porsi sayap
ayam berukuran 85 gram mengurangi usia seseorang 3,3 menit. Sebab, natrium dan
asam lemak trans yang terdapat pada sayap ayam dinilai berbahaya.
Berikutnya, ada hot dog sapi yang mengurangi usia seseorang
sekitar 36 menit. Penulis penelitian mencatat, hal ini disebabkan oleh efek
negatif yang ada pada daging olahan. Sementara kacang asin, salmon panggang,
dan nasi beserta kacang dikaitkan dengan penambahan usia antara 10-15 menit.
Penelitian ini dilakukan para peneliti dari University ofMichigan School of Public Health, Department of Environmental Health Sciences.
Temuan penelitian ini dimuat ke dalam jurnal Nature.
Health Nutritional Index ini disusun berdasarkan penelitian
pada 2016, yang memantau komponen berisiko dalam pola makan, serta efek kesehatan
yang merugikan terkait makanan tertentu.
"Studi terdahulu yang meneliti diet sehat atau
berkelanjutan sering kali berujung menjadi perdebatan antara makanan nabati
versus makanan hewani," begitu keterangan peneliti.
"Pada akhirnya makanan hewani dianggap sebagai makanan
yang paling tidak bergizi dan tidak berkelanjutan.”
"Kami menemukan makanan nabati umumnya memberikan hasil
lebih baik, namun ada banyak variasi dalam makanan nabati dan hewani yang harus
diketahui sebelum kesimpulan umum diambil."
Para peneliti juga menyusun makanan berdasarkan manfaat nutrisi dan dampak makanan terhadap lingkungan. Makanan sehat yang ramah lingkungan meliputi kacang-kacangan, buah-buahan, sayuran, legumes, biji-bijian dan beberapa makanan laut.
Di sisi lain, daging olahan, beberapa daging hewani (sapi,
babi, domba), makanan berbahan dasar keju, dan ikan salmon tertentu memiliki
nilai gizi yang buruk dan memberikan dampak negatif bagi lingkungan. Sebagian
besar unggas, susu, makanan berbasis telur, dan biji-bijian yang dimasak berada
di zona tengah.
Artikel ini sudah pernah dimuat : https://www.antvklik.com/rehat/studi-sebut-makanan-sehat-bisa-memperpanjang-usia-ini-daftarnya